Perkembangbiakan
Tumbuhan secara seksual / generatif.
Reproduksi (
perkembang biakan ) merupakan aktivitas mahkluk hidup untuk menghasilkan
keturunan baru dengan tujuan untuk melestarikan jenisnya ( mempertahankan
kelangsungan hidup jenisnya agar tidak punah .
Reproduksi
pada mahkluk hidup dapat terjadi secara generatif ( seksual ), maksudnya adalah
keturunan baru terbentuk melalui proses peleburan gamet jantan dengan gamet
betina.Peristiwa peleburan gamet jantan dan gamet betina disebut fertilisasi (
pembuahan ).
Selain itu,
reproduksi juga dapat terjadi secara vegetatif ( aseksual ), maksudnya, adalah
keturunan baru terbentuk tanpa melalui proses peleburan gamet jantan dengan
gamet betina.Keturunan baru yang terbentuk secara generatif pada umumnya
memiliki sifat yang berbeda dengan kedua induknya, sedangkan keturunan baru
yang terbentuk secara vegetatif pada umumnya memiliki sifat yang sama dengan
induknya.
Reproduksi
generatif pada tumbuhan
Reproduksi
generatif pada tumbuhan ( terutama tumbuhan berbiji / spermatophyte ) terjadi
melalui proses pembuahan , yaitu peleburan serbuk sari ( gamet jantan
) dengan sel telur ( gamet betina ) yang didahului peristiwa penyerbukan /
persarian, yaitu sampainya serbuk sari ke tujuan
( alat kelamin betina : kepala putik ( Angiospermae ), tetes penyerbukan( gymnospermae) ).
( alat kelamin betina : kepala putik ( Angiospermae ), tetes penyerbukan( gymnospermae) ).
Gb.
Struktur umum bunga Angiospermae ( dari : http://t0.gstatic.com/images?
)
Penyerbukan
pada tumbuhan dapat terjadi dengan adanya perantara maupun tanpa adanya
perantara. Berdasarkan factor yang menjadi perantaranya, penyerbukan
dibedakan menjadi beberapa macam, Perhatikan table 1.1. dan 1.2. berikut ini
.
Tabel 1.1.
Macam penyerbukan berdasarkan factor perantaranya
|
MACAM
PENYERBUKAN
|
FAKTOR
PERANTARA
|
CIRI ALAT
REPRODUKSI/
CIRI
TUMBUHAN
|
ANEMOGAMI
|
Angin
|
Tidak
memiliki perhiasan bunga atau bermahkota kecil ; serbuk sari banyak, ringan,
dengan tangkai sari panjang ;
Kepala
putik besar, bunga tdk berbau
|
HIDROGAMI
|
Air
|
Tumbuhan
hidup di air
|
ZOIDIOGAMI
|
Hewan
|
|
a.
entomogami
|
Serangga
|
Mahkota
bunga dg warna mencolok; bunga berbau khas; mempunyai kelenjar nectar
|
b.
ornitogami
|
Burung
|
Bunga
mempunyai kelenjar madu, mengandung air, mengandng unsure merah
|
c.
kiropterogami
|
Kelelawar
|
Bunga mekar
pada waktu malam hari,bunga berukuran besar,letak menonjol
|
d.
malakogami
|
Siput
|
Tumbuhan
sering didatangi siput,
|
ANTROPOGAMI
|
Manusia
|
Tumbuhan
berumah dua; tidak adanya vector alami sbg perantara
|
Table 1.2.
Macam penyerbukan berdasarkan asal serbuk sarinya
NO
|
MACAM
PENYERBUKAN
|
ASAL SERBUK
SARI
|
KETERANGAN
|
1.
|
AUTOGAMI
|
Dari satu
bunga sama
|
Terjadi
pada bunga biseksual ( hermaprodit )
|
2.
|
GEITONOGAMI
|
Dari bunga
lain tetapi masih dalam satu pohon yang sama
|
Terjadi
pada tumbuhan berumah satu ( monoesis )
|
3.
|
ALOGAMI
|
Dari bunga
tumbuhan lain yang masih sejenis
|
Umumnya
terjadi pada tumbuhan yang berumah dua
( diesis ) |
4.
|
BASTAR
|
Dari bunga
tumbuhan lain yang berbeda varietasnya
|
Biasanya
dilakukan manusia untuk memperoleh varietas tanaman baru
|
Contoh
Autogami ( from : http://t3.gstatic.com/images? )
Setelah
terjadi penyerbukan maka beberapa saat sesudahnya akan terjadi pembuahan (
peleburan serbuk sari dengan sel telur ). Pada tumbuhan berbiji pembuahan
dibedakanmenjadi dua,Yaitu :
|
1. Pembuahan
ganda.
Terjadi pada
tumbuhan berbiji tertutup ( Angiospermae ). Dinamakan pembuahan ganda
karena ada dua inti sperma ( gamet jantan ) yang melebur. Yaitu inti
sperma I melebur dengan sel telur membentuk zigot dan inti
sperma II melebur dengan inti kandung lembaga sekunder membentuk endosperma
( keping biji )sebagai cadangan makanan.
Mekanisme
pembuahan ganda :
Inti serbuk
sari setelah sampai di kepala putik akan membelah menjadi 2 yaitu inti
vegetatif dan inti generatif yang kemudian membelah
menjadi inti sperma I dan inti sperma II, sedang
inti vegetatif akhirnya mati.
Di dalam
bakal biji, sel nuselus membelah menjadi 4 sel, 3 diantaranya mati sedang
1 sel yang hidup membelah menjadi dua sel. Satu sel menuju kalaza, satu lagi
menuju mikrofil, dan masing-masing membelah 2 kali berturut-turut sehingga
terbentuk 8 inti.
Di kalaza, 3
sel menempatkan diri pada dinding kalaza disebut antipoda, dan 1 sel menuju ke
tengah. Di mikrofil 3 inti menempel dekat mikrofil, yang tengah menjadi sel
telur ( ovum ), sedang
Dua di kanan
dan kiri disebut sinergid.
yang satu
menuju ke tengah bergabung dengan 1 sel yang berasal dari kalaza membentuk sel
kandung lembaga sekunder.
2. Pembuahan
tunggal
Pembuahan ini
terjadi pada tumbuhan berbiji tertutup ( Gymnospermae ), dikatakan pembuahan
tunggal karena hanya ada 1 sel sperma yang membuahi satu sel telur membentuk
zigot
Pembuahan
Tunggal
( pd Gymnospermae )
Apa
perbedaan antara pembuahan tunggal dengan pembuahan ganda ?
|
Pembuahan
Ganda
( pada Angiospermae ) |
0 komentar:
Posting Komentar